Bagaimana Cara Lebah Membuat Lilin Lebah
Semuanya dimulai dari kebun dan pohon. Lebah mengumpulkan nektar dari bunga dan membawanya ke sarang di mana ia mengubahnya menjadi lilin lebah atau madu. Pola makan lebah, utamanya terdiri dari madu, dan setiap madu yang tidak dikonsumsi oleh lebah atau digunakan dalam membesarkan anakan disimpan sebagai surplus dan pada akhirnya dikonsumsi di musim hujan ketika tidak ada bunga yang tersedia. Namun, ada yang lebih menarik minat kita selain madu, hal itu adalah pengubahan nektar menjadi lilin lebah.
|
Lebah Menghisap Nektar |
Produksi lilin lebah adalah penting untuk koloni lebah. Hal ini karena lilin lebah digunakan untuk membangun sisiran sarang di mana lebah membesarkan anakan mereka dan juga sebagai tempat di mana mereka menyimpan madu serbuk sari dan surplus untuk musim hujan.
Bagaimana Cara Lebah Membuat Lilin Lebah
Pekerja lebah, yang hidup hanya sekitar 35 hari di musim panas, mengembangkan kelenjar yang khusus memproduksi lilin-pada perut (
abdomens) mereka (sisi dalam dari sternites segmen perut (
abdomens) yang ke 4 sampai ke 7) dan berada dalam fase paling efisien dalam memproduksi lilin selama hari ke 10 sampai ke 16 dalam kehidupan mereka. Mulai sekitar hari ke 18 sampai pada akhir hidupnya, kelenjar lilin lebah terus menurun produktifitasnya. Lebah mengkonsumsi madu (6-8 gram madu untuk menghasilkan satu gram lilin) dikarenakan kelenjar penghasil lilin khusus mengubah madu menjadi lilin lebah yang suntik bentukan melalui pori-pori kecil. Lilin lebah muncul sebagai serpihan kecil di perut lebah (
abdomens).
|
Malam atau Lilin Lebah |
Proses yang tepat tentang bagaimana lebah nentransferkan lilin lebah dari perut menuju rahang tersebut adalah misteri selama bertahun-tahun. Ini sekarang dipahami bahwa hal tersebut diproses dalam salah satu dari dua cara. Sebagian besar kegiatan di dalam sarang lebah adalah kegiatan yang membutuhkan kerjasama; jadi tidaklah mengherankan bahwa lebah pekerja lainnya bersedia untuk mengambil lilin dari tetangga mereka dan kemudian mengolahbentukkannya. Metode lainnya adalah lebah yang sama mengolahbentukkan lilinnya sendiri. Hal ini dilakukan dengan menggunakan satu kaki belakang untuk menggerakan lilin didalam perut mereka menuju sepasang awal kaki mereka (kaki depan). Kaki depan kemudian menggerakannya ke rahang mereka dimana malam atau lilin lebah tersebut diolah, dan kemudian diterapkan pada sisir sedang dibangun atau diperbaiki.
Bagaimana Cara Lebah Membuat Lilin Lebah
Lilin lebah menjadi sangat lembut dan lentur jika suhu terlalu tinggi (sebenarnya meleleh pada 65 C). Demikian juga, ia menjadi rapuh dan sulit untuk dikelola jika suhu terlalu rendah. Namun, lebah madu mempertahankan sarang mereka pada suhu sekitar 35 derajat Celcius, suhu yang sempurna untuk menjaga lilin lebah, tidak terlalu panas sehingga lembek dan tidak terlalu dingin sehingga rapuh.
|
Sarang lebah |
Sebuah sarang madu dibangun dari lilin lebah tidak kekurangan suatu kemenangan secara segi teknik. Ini terdiri dari silinder berbentuk segi enam (enam-sisi) yang sesuai secara alami dengan sisi-sisi. Telah terbukti oleh matematikawan bahwa membuat sel menjadi segi enam adalah bentuk yang paling efisien. Jumlah terkecil yang mungkin dari lilin lebah yang digunakan untuk menampung volume tertinggi madu. Ini juga telah terbukti menjadi salah satu bentuk yang paling kuat dengan menggunakan jumlah bahan yang paling sedikit.
Warna lilin lebah berbentuk sarang adalah pertamanya putih dan kemudian menggelap sesuai dengan usia dan penggunaan. Hal ini benar terutama jika digunakan untuk membesarkan koloni. Pigmentasi di lilin dapat menghasilkan warna mulai dari putih, lalu berubah warna ke warna kuning, oranye, merah dam sampai ke coklat. Warnanya tidak memiliki arti untuk kualitas dari lilin lebah tersebut (selain estetika nya)
Demikian semoga bermanfaat ya, artikel tentang
Bagaimana Cara Lebah Membuat Lilin Lebah
Untuk tanya jawab dan foto foto resi tanda bukti pengiriman dapat dilihat disini